BREAKING NEWS

Selasa, 29 September 2015

Prioritaskan Pembenahan PASI Secara Menyeluruh


';sudirsah sujanto
Sudirsah Sujanto./Foto: LombokPost.net

TANJUNG - Cabang olahraga (cabor) atletik Lombok Utara saat ini menjadi salah satu yang berpotensi menjadi cabor unggulan. Pasalnya, saat ini banyak bibit atlet atletik yang dimiliki Lombok Utara. 

Setelah terpilih menjadi ketua PASI Lombok Utara, Sudirsah Sujanto pun akan membenahi sarana latihan, proses latihan dan kontribusi bagi atlet berprestasi. Tujuannya untuk memotivasi peningkatan prestasi atlet tersebut. ”Yang terpenting juga bagaimana kita membangun koordinasi yang baik dengan pemangku kepentingan yang ada. Dan itu akan saya terapkan,” ujarnya.

Pria yang kini menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Lombok Utara ini juga menyampaikan komitmen untuk memperjuangkan anggaran yang lebih besar bagi PASI dalam menunjang segala proses latihan dan juga untuk kebutuhan lainnya ke depan. 

Pada tahun 2016 dirinya sudah berencana untuk membuat lintasan bagi atlet sebagai lokasi sarana latihan yang saat ini belum dimiliki. Di samping itu juga akan diupayakan untuk pengadaan pelatih berlisensi yang siap melatih para atlet Lombok Utara agar proses latihan bisa lebih berkualitas.

Saat ini dalam menunjang proses latihan, PASI Lombok Utara hanya mendapat anggaran Rp 35 juta pertahun oleh KONI. Nominal anggaran sebesar ini tentu dirasa sangat minim dalam menunjang segala aktivitas para atlet baik dalam latihan. Termasuk akomodasi saat ikut kompetisi tentu tidak mencukupi.

Sehingga pada APBD murni 2016 mendatang, dirinya siap mengusulkan anggaran lebih besar untuk KONI dengan maksud bisa dialokasikan angggaran tersebut lebih besar kepada PASI.

Sementara itu, pelatih atletik Lombok Utara Mursalin menegaskan, harapan yang digantungkan pada PASI sangat besar. Sejauh ini sebanyak 10 atlet yang rata-rata berasal dari kalangan pelajar berlatih di rumah masing-masing dengan sarana yang terbatas.

Kata Mursalin, saat ini para atlet masih menggunakan lapangan sepak bola untuk latihan karena tidak adanya lintasan yang dimiliki daerah. ”Saat latihan, pelatih yang mengunjungi para atlet untuk latihan di rumah karena tidak disediakan sarana yang memadai,” ungkap dia.

Harusnya latihan dipusatkan di satu tempat,  sehingga ke depan pihaknya berharap bisa dibangun lintasan. “Setidaknya harapan kita minimal empat lintasanlah,” imbuhnya.

Kendati begitu, dengan sarana terbatas dan minim anggaran, atlet Lombok Utara tidak tertinggal dari prestasi yang membanggakan daerah. Satu atlet Lombok Utara saat ini bahkan tengah berkompetisi di tingkat internasional yakni Sudirman Hadi. (puj/r10/*)

Posting Komentar

 
Copyright © 2014 Info NTB Share on Blogger Template Free Download .