JUARA BERTAHAN : Wali
Kota Bima H Qurais H Abidin saat menyerahkan piala juara umum MTQ kepada
kafilah kota Bima.
|
KOTA BIMA - Kafilah Kota
Bima kembali meraih juara umum pada MTQ Provinsi NTB ke XXVI. Itu berarti
Kota Bima menjadi juara bertahan. Dua tahun berturut-turut menjadi juara umum.
Pada MTQ Provinsi NTB ke
XXVI, kafilah Kota Bima mendapat nilai tertinggi 84. Terpaut jauh dengan Lombok
Tengah di posisi kedua dengan nilai 62. Kabupaten Lombok Barat pada
posisi ke tiga dengan nilai 32.
Katua LPTQ Kota Bima Ir H
Muhamad Rum mengatakan, selain mendapat nilai tertinggi kafilah kota berhasil
mengumpulkan sembilan medali emas. Yaitu qoriah golongan cacat netra, Syarhil.
“Cabang putra dan putri
golongan naskah, golongan tafsir. Golongan 30 juz qoriah, Golongan 10 juz
hafizah, golongan 1 juz qoriah serta golongan qiraat sab’ah untuk qori,”
bebernya Sabtu (19/9) malam lalu.
Diungkapkan, untuk
mempertahankan juara umum berbagai pembinaan telah dilakukan. Bahkan telah
mendatangkan juara internasional H Darwin Hasibuan S Pdi sebagai pelatih.
Wali Kota Bima HM Qurais
H Abidin mengaku bangga dengan prestasi yang diraih kafilah Kota Bima.
“Ini keberhasilan kita
semua,” katanya ditemui di lapangan Merdeka Bima.
Menurutnya, untuk
pemertahankan juara umum bukan hal yang mudah. Karena kafilah kota harus
berlatih keras. Para pelatih sabar membina kafilah.
Orang nomor satu di Kota
Bima ini berharap kafilah Kota Bima tidak sombong. Dan terus berlatih, karena
ke depan akan lebih banyak tantangan yang dihadapi.
Apalagi lanjutnya, tahun
depan Kota Bima kembali dipercaya menjadi garda terdepan pada MTQ tingkat
nasional. Yang paling menantang adalah NTB tahun menjadi tuan rumah pada
event nasioanl tersebut.
“Mari kita sama-sama
berusaha menjadi yang terbaik pada event nasional tahun depan,” pungkasnya.
Sementara itu, meski
tidak dihadiri Gubernur NTB, acara penutupan MTQ tingkat Provinsi NTB ke XXVI
berlangsung meriah. Ratusan tamu undangan dan ribuan warga memadati Lapangan
Merdeka, tempat berlangsungnya MTQ Provinsi NTB.
Terlihat hadir saat itu
Wakil Bupati Kabupaten Sumbawa, Sekda Kabupaten Bima dan sejumlah pejabat
lainnya.
Pada acara penutupan itu,
panitia telah menyediakan sesuatu yang lebih istimewa dibanding acara
pembukaan. Kembang api tidak hanya dipasang mengitari panggung, tapi juga
dilepas ke udara.
Kekaguman hadirin
diekspresikan dengan tepuk tangan yang meriah. Sorak sorai para penonton pun
tedengar.
Ketua DPD Demokrat Kota
Bima ini juga menyerahkan dana pembinaan kafilah kepada Wakil Wali Kota Bima HA
Rahman H Abidin.
“Tanpa dukungan semua
pihak, tidak mungkin kegiatan ini bisa berjalan dengan baik,” katanya saat
memberikan sambutan, Sabtu (19/9) malam lalu. (nk/r8)
Posting Komentar